Antusias Kuliah Dokter Layanan Primer, Rumah Dekan Sampai Diketuk untuk Daftar

Jakarta, Meski ada pro dan kontra seputar pelaksanaan program studi kedokteran baru Dokter Layanan Primer (DLP), di lapangan khususnya di daerah Lampung para dokter menyambutnya dengan antusias.Hal tersebut terbukti dengan penuhnya kuota program di Universitas Lampung (UNILA) hanya dalam hitungan minggu.

Diceritakan oleh Dekan Fakultas Kedokteran UNILA Dr dr Muhartono, SKed, MKes, SpPA, bahwa pihaknya sempat kewalahan menerima dokter yang ingin mendaftar DLP. Kebanyakan dari para pendaftar datang dari dokter yang sudah bekerja lama di puskesmas dan perusahaan-perusahaan.

"Saya kebanjiran telepon utamanya dari puskesmas dan perusahaan yang teman-teman dokter ingin masuk jadi bagian. Pada saat pertama diluncurkan ada sekitar 200 dokter yang mau mendaftar, saking banyaknya saya harus menutup dulu," ungkap dr Muhartono ketika ditemui di Kementerian Kesehatan, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (6/12/2016).

Baca juga: 17 Fakultas Kedokteran Temui Menkes Terkait Dokter Layanan Primer

Memang dengan adanya DLP para dokter umum jadi bisa mengembangkan kariernya tanpa harus mengambil pendidikan spesialis yang biasa bertempat praktik di rumah sakit. Gelar DLP sendiri setara dengan spesialis sehingga bila nanti seorang dokter kembali ke tempat kerjanya maka ia bisa setingkat lebih tinggi dari dokter umum.

"Mungkin agak berbeda di tempat lain, kalau di Lampung sangat antusias. Bahkan sampai di rumah pun saya pintunya diketuk agar teman-teman dokter ini diprioritaskan jadi DLP," kata dr Muhartono.

"Saya membuktikan sendiri saat saya buka dan tutup dalam beberapa minggu. Kalau diperpanjang mungkin ada ratusan lagi tapi kan sampai sekarang belum ada kejelasan bagaimana program regulernya," lanjut Dr Muhartono.

Sebanyak 17 Fakultas Kedokteran (FK) di Indonesia memang tengah dipersiapkan untuk menjalankan program studi dokter yang baru. Disebut dengan Dokter Layanan Primer (DLP), pembukaan program studi tersebut sebetulnya dimaksudkan untuk memperkuat layanan fasilitas kesehatan primer.

Namun dalam perencanaannya ternyata mengundang pro dan kontra di kalangan dokter sendiri. Seperti diberitakan beberapa waktu lalu ada dokter di daerah yang sempat berdemo untuk menolak pembukaan DLP.

Baca juga: Ada Muatan Lokal, Dokter Layanan Primer Bisa Belajar Menyetir Pesawat

(fds/vit)

Related Posts :

0 Response to "Antusias Kuliah Dokter Layanan Primer, Rumah Dekan Sampai Diketuk untuk Daftar"

Posting Komentar