Vertigo Novanto Kambuh Usai Main Tenis Meja? Ini Kata Dokter

Jakarta, Ketua DPR Setya Novanto dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami vertigo usai bermain tenis meja. Menurut Heri Suseno, anggota tim dokter DPR, Novanto tampak lemas dan sempat terjatuh.

"Kondisi terakhir pokoknya ya, masih dalam pendalaman. Kita kan waktu itu ngirim karena beliau lagi main pingpong jatuh ya, jadi ada indikasi itu vertigo," ungkap Heri usai mengunjungi Novanto di RS Siloam, Selasa (12/9/2017) kemarin.

Baca juga: Cek ke RS Siloam, Tim Dokter DPR: Novanto Vertigo Setelah Pingpong

Kepada detikHealth, dr Ahmad Yanuar, SpS dari Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia - RS Cipto Mangunkusumo, mengatakan secara umum vertigo bisa disebabkan oleh banyak hal. Kekambuhannya pun memang bisa terjadi kapan saja tanpa pencetus yang khas.

"Jadi kalau dibilang kambuh usai main tenis meja atau olahraga, ya bisa-bisa saja. Karena prinsipnya vertigo itu bisa terjadi kapan saja, tidak ada kejadian yang bisa secara otomatis mencetuskan kekambuhannya," tutur dr Ahmad ketika dihubungi detikHealth, Kamis (14/9/2017).

dr Ahmad menjelaskan bahwa penyebab vertigo bisa dikarenakan adanya gangguan pada organ keseimbangan yang ada di dalam telinga. Gangguan ini bisa terjadi karena infeksi virus ataupun berubahnya tekanan pada organ dalam telinga.

Khusus untuk vertigo yang kambuh setelah olahraga, dr Ahmad menyebut harus diketahui apa penyebab terjadinya vertigo. Apakah karena infeksi, gangguan organ keseimbangan atau kondisi lainnya.

"Karena vertigo itu posisi kepala berubah saja bisa kambuh. Misalnya dari tidur ke duduk, makanya ada yang kambuh vertigonya usai bangun tidur. Atau dari duduk ke berdiri. Bahkan sesimpel menoleh ke kanan atau ke kiri saja itu bisa memperberat atau mencetuskan vertigo," urainya.

Baca juga: Pertolongan Pertama Saat Vertigo Menyerang(mrs/fds)

Related Posts :

0 Response to "Vertigo Novanto Kambuh Usai Main Tenis Meja? Ini Kata Dokter"

Posting Komentar