Pria Ini Mengaku Terkena Stroke Usai Rambutnya Dikeramas di Salon

Jakarta, Saat kita mengunjungi salon, biasanya salah satu layanan yang ditawarkan adalah jasa mencuci rambut. Di tempat khusus konsumen duduk dengan posisi kepala ditaruh di bak cuci dan wajah menengadah ke atas.

Sekilas kegiatan tersebut mungkin terlihat biasa saja, namun perlu diketahui bahwa ketika leher tertarik untuk mencuci rambut bisa ada risiko untuk terjadinya stroke. Contohnya seperti yang dialami oleh seorang pria Dave Tyler (45) dari Inggris.

Kepada BBC, Dave bercerita bahwa dirinya menghabiskan waktu tiga bulan di rumah sakit untuk belajar berjalan kembali. Ia terkena stroke yang setelah dilacak ternyata datang dari rusaknya arteri leher akibat tekanan berlebih saat mencuci rambut.

Baca juga: Mitos-mitos tentang Stroke yang Masih Sering Wara-wiri di Masyarakat

Alexis Wieroniey dari Stroke Association menjelaskan ketika arteri di leher rusak atau cedera, sebuah bekuan darah dapat terbentuk. Apabila bekuan tersebut lalu menyumbat pembuluh darah sehingga tidak ada aliran ke otak, maka terjadilah stroke.

Ketika sedang mencuci rambut Dave sendiri mengaku tidak merasakan apa-apa. Namun dua hari kemudian tiba-tiba saja sakit kepala datang hingga membuatnya pingsan.

Menurut Alexis apa yang dialami oleh Dave bernama 'beauty parlour syndrome'. Angka kejadiannya langka namun risiko untuk terjadi tetap ada. Untuk menghindarinya pengelola salon diingatkan agar menyediakan bantalan empuk pada tempat cuci sebagai penopang leher.

"Ada risiko yang sangat kecil untuk terjadinya cedera oleh leher yang tertarik ke belakang kursi saat mencuci rambut. Tapi belum ada hubungan definitif antara mencuci rambut dan stroke," kata Alexis seperti dikutip dari BBC pada Selasa (13/12/2016).

Selain Dave, pada tahun 1997 jurnal The Lancet juga pernah melansir kasus seorang wanita usia 42 tahun terkena stroke setelah mencuci rambut di salon.

Bentuk cedera yang serupa lebih umum terjadi ketika seseorang bermain bungee jumping atau terlibat dalam kecelakaan kendaraan bermotor. Semua orang dalam segala usia dapat mengalami stroke yang seperti ini sehingga apabila tiba-tiba alami gejala mendadak sakit kepala disertai nyeri bagian leher secepatnya cari pertolongan medis.

Baca juga: Begini Perawatan Pasien Pasca Stroke(fds/vit)

Related Posts :

0 Response to "Pria Ini Mengaku Terkena Stroke Usai Rambutnya Dikeramas di Salon"

Posting Komentar