Keadaan makin gawat ketika di hari pernikahan Katie, Karla mengalami kontraksi tiap tiga menit dan perutnya terasa mulas. Namun, karena tak mau melewatkan momen pernikahan Katie yang sudah bersahabat dengannya sejak 6 tahun lalu, Karla menahan rasa mulasnya.
"Kami sudah merencanakan pernikahan Katie dalam dua tahun dan saya tidak ingin melewatkan momen itu. Saat bangun tidur di hari pernikahan Katie, panggul saya nyeri dan karena ini kehamilan pertama saya, saya pikir akan butuh waktu lebih panjang untuk saya akhirnya bisa melahirkan," tutur Karla kepada Kidspot.
Bahkan, pasangan Karla, Alex juga sudah menduga bahwa bayi mereka akan lahir hari itu. Sebagai antisipasi, Alex pun membawa tas perlengkapan bayi jika tiba-tiba Karla harus dilarikan ke RS. Saat di acara pernikahan, ibu Katie yang juga seorang bidan selalu mengawasi Karla.
Bukan hal yang mudah menahan rasa mulas dan kontraksi yang muncul. Tapi, ketika Karla berhasil mengantar Katie ke altar dan menyaksikan Katie dan Jeremy sudah resmi menikah, Karla mengaku amat lega.
"Saya tidak ingin mencuri perhatian banyak orang di pernikahan sahabat saya. Untuk itu, saya berusaha sekuat tenaga menahan kontraksi yang saya alami tiap 3 menit dan terasa selama 40 detik," ujar Karla.
Baca juga: Kenali Tanda Kontraksi Melahirkan
Setelah menyaksikan pernikahan Katie dan ikut merayakannya sebentar, akhirnya Karla memutuskan pergi ke RS. Saat berpamitan, Katie terkejut dan tak menyangka Karla menyembunyikan rasa sakitnya selama upacara pernikahan berlangsung. Semua tamu yang mengetahui hal ini pun bertepuk tangan dan mendoakan Karla.
Saat tiba di RS, diketahui Karla baru mengalami pembukaan 1. Ia lantas diminta kembali ke rumah tapi 1 jam kemudian, ketuban Karla pecah dan ia kembali ke RS. Saat itulah, bayi laki-laki yang diberi nama Xavier lahir.
"Aku masih dalam kondisi ber-makeup dan dengan tatanan rambut yang rapi saat melahirkan Xavier. Ini adalah trik supaya saya tetap terlihat cantik saat melahirkan," seloroh Karla.
Kepada detikHealth beberapa waktu lalu, dr Alfiben, SpOG dari RS Permata Depok mengatakan ada beberapa hal yang bisa jadi tanda bahwa waktu persalinan sudah dekat dan sudah seyogianya ibu hamil segera menemui tenaga kesehatan. Tanda utamanya adalah rasa mulas yang semakin lama semakin kuat dan sering.
"Mulasnya sudah setiap 10 menit sekali bisa langsung dibawa ke dokter. Selain rasa mulas, keluarnya lendir atau flek darah dari vagina juga bisa jadi tanda bahwa persalinan sudah dekat," kata dr Alfiben
Dihubungi terpisah, dr M Nurhadi Rahman, SpOG, dari RSUP Dr Sardjito Yogyakarta menambahkan normalnya rasa mulas tersebut datang 2-3 kali dalam rentang waktu 10 menit. Namun bagi yang baru punya anak pertama, rasa mulas bisa datang 3-4 kali. Bila sudah ada tanda-tanda itu maka segera pertimbangkan jarak dari rumah ke RS.
"Jadi beberapa hal yang harus diwaspadai. Seperti kontraksi yang semakin sering tapi enggak perlu nyeri baru kerumah sakit. Kemudian keluaran cairan atau terasa kencing yang tidak dapat ditahan maka harus segera ke rumah sakit takutnya itu air ketuban," kata pria yang akrab disapa dr Adi ini.
Baca juga: Benarkah Melahirkan dalam Posisi Jongkok Lebih Baik dari Metode Bersalin Lain?
(rdn/vit)
0 Response to "Cerita Calon Ibu yang Tetap Jadi Bridesmaid Meski Sudah Alami Kontraksi"
Posting Komentar