Cedera Otak Bangkitkan Kreativitas Terpendam Para Seniman Ini

London, Di Headway East London, Inggris, setidaknya ada sekitar 30 seniman yang akan memamerkan karya seninya. Bila dilihat sekilas mungkin tampak seperti pameran seni biasa namun perlu diketahui bahwa seniman-seniman tersebut adalah mereka yang kreativitasnya bangkit setelah alami cedera otak.

Setiap individu yang tergabung di Headway East London mengalami cederanya saat dewasa. Beberapa ada yang karena kasus penyerangan, kecelakaan, meningitis, atau cedera karena hipoksia.

Ketua Headway East London Ben Graham mengatakan ketika para pengidap cedera otak tersebut keluar dari rumah sakit, sebagian besar tidak bisa kembali pada pekerjaannya. Cedera otak permanen bisa memicu semacam disabilitas sehingga oleh sebab itu awalnya kelompok didirikan pada tahun 1998 untuk menjadi semacam wadah.

Baca juga: Gara-gara Terjatuh, Wanita Ini Mendadak Jago Menggambar Arsitektur

Salah satu kegiatan dalam wadah tersebut adalah berkarya seni sebagai bentuk terapi untuk fisik dan juga mental. Lama-lama seiring berjalannya waktu kegiatan terus berkembang dan para anggotanya kini makin banyak menjadi seniman.

"Pada dasarnya mereka bukan lagi pengangguran dan ini adalah sesuatu yang memengaruhi harga diri mereka. Mereka punya sesuatu untuk mengekspresikan diri," kata Ben seperti dikutip dari BBC, Rabu (7/12/2016).

Salah satu seniman Headway East London Nick Mayers mengakui saat pertama mencoba melukis dirinya kesulitan. Stroke membuat tangan kanannya yang dominan lumpuh sehingga ia harus belajar kembali dengan tangan kiri.

Kini saat Nick melukis beberapa kali kesalahan tetap bisa terjadi namun hal tersebut tak membuatnya berhenti. "Coba perbaiki sambil terus berjalan. Saat saya menyelesaikan sebuah lukisan, saya tidak melihat ke belakang," ungkapnya.

Baca juga: Mendadak Genius Setelah Cedera Otak, Bisakah Dialami Semua Orang?(fds/vit)

Related Posts :

0 Response to "Cedera Otak Bangkitkan Kreativitas Terpendam Para Seniman Ini"

Posting Komentar