Buktinya, ada sederet selebriti papan atas yang mengalaminya. Tak peduli mereka sudah lama malang-melintang di dunia hiburan.
Salah satunya Adele. Kepada Rolling Stone, ibu satu anak ini mengaku saat berada di puncak karir pada tahun 2011-2012, ia mengalami demam panggung ekstrim.
Itulah sebabnya ia takkan bernyanyi di festival karena ia ketakutan melihat begitu banyak penonton. Bahkan ia seringkali dibuat muntah karenanya. "Rasanya jantung saya mau meledak karena saya merasa takkan pernah bisa bernyanyi di depan mereka," tuturnya.
Kepada majalah Nylon, Demi Lovato juga mengaku tak begitu tenang ketika berhadapan dengan audiens dalam jumlah besar. "Bila saya berada di sana, saya mulai berpikir sesuatu yang buruk akan terjadi atau seseorang mungkin akan menusuk saya dari belakang," katanya.
Serangan panik serupa juga dialami Selena Gomez baru-baru ini. Setelah didiagnosis dengan lupus, mantan kekasih Justin Bieber itu mengalami depresi dan ansietas, lalu memutuskan untuk untuk mengambil cuti sementara dari pekerjaannya pekan lalu.
Foto: Kevin Winter
|
Ellie Goulding pun mengaku butuh terapi karena ansietas. "Itu adalah saat teraneh dalam hidup saya di mana banyak sekali pikiran buruk yang bersliweran di kepala saya. Sampai-sampai saya tak sanggup masuk ke studio ataupun ke mobil," tuturnya.
Baca juga: Curhat Penyanyi Zayn Malik: Gangguan Kecemasan Sering Dianggap 'Kelemahan'
Zayn juga bukan satu-satunya musisi pria yang terserang ansietas. Sahabat penyanyi John Mayer, Joe Beleznay pernah mengungkapkan kepada majalah Rolling Stone bahwa ia dan Mayer berbagi masalah yang sama. "Ketika kami mengalami serangan, jantung berdegup kencang, napas terasa sesak, tubuh kami begitu dingin dan hal-hal aneh lainnya. Lalu kami akan berbicara satu sama lain," katanya.
Bahkan musisi sekelas Bruce Springsteen mengungkapkan hal serupa di buku otobiografinya. Menurutnya, depresi karena penampilan itu membuat hidupnya 'hancur'.
Baca juga: Panik dan Cemas Setiap Hari Senin, Jika Sudah Ekstrem Harus Minum Obat
Nyatanya, public figure memang rentan merasakan gangguan mental ini. Nicky Lidbetter dari Anxiety UK menjelaskan, musisi memang berisiko tinggi untuk mengalami kecemasan ini, biasanya disertai dengan serangan panik (panic attack). Hal ini karena mereka dituntut untuk memberikan performa yang sempurna.
Seorang promotor konser kawakan, Harvey Goldsmith menambahkan, demam panggung banyak dialami oleh para musisi, bahkan yang sudah menjadi bintang pop sekalipun.
"Anda mungkin pernah melihat ada artis yang terlambat naik ke panggung dan membuat penonton frustrasi. Keterlambatan itu sebenarnya karena mereka mengalami semacam panik sebelum naik ke panggung," ungkapnya seperti dilaporkan BBC.
Dan ketika seorang musisi membatalkan salah satu penampilannya karena ansietas, tidak menutup kemungkinan ini akan terjadi lagi pada penampilan berikutnya.
Otak mereka mengalami proses generalisasi ketika dihadapkan pada situasi yang sama, yang pada akhirnya mendorong si musisi untuk menghindari situasi tersebut. Belum lagi serangan panik ini bisa terjadi kapanpun dan tanpa peringatan.
"Akan tetapi seorang musisi harus punya strategi yang baik untuk mengatasi ansietas yang dirasakannya seperti menjalani terapi perilaku, memperbaiki pola makan, pola tidur dan olahraga, ditambah dukungan yang kuat," pesan Terry Clark, peneliti dari Royal College of Music, London.
Namun pernyataan dari sejumlah selebriti terkait kecemasan yang mereka alami akan berdampak positif terhadap pengidap lainnya. "Mungkin ada orang-orang yang mengalaminya selama ini tetapi tak tahu kalau itu adalah gangguan mental, dan bisa jadi mendorong mereka untuk memeriksakan diri," pungkas Lidbetter.
(lll/vit)
0 Response to "Zayn Malik Tak Sendiri, Ini Sederet Musisi yang Kena Gangguan Kecemasan"
Posting Komentar