Jangan Salah, Radang Tenggorokan Juga Bisa Sebabkan Bengkak di Leher

Jakarta, Bengkak di leher sering dikaitkan sebagai penyakit gondong atau gejala kanker kelenjar getah bening. Padahal menurut pakar, radang tenggorok juga bisa menyebabkan munculnya bengkak di leher.

dr Syahrial M Hutauruk, SpTHT-KL(K), Ketua Divisi Laring Faring, Departemen Telinga, Hidung dan Tenggorok, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia - RS Cipto Mangunkusumo, mengatakan radang tenggorok yang disebabkan oleh bakteri Streptokokus bisa menyebabkan bengkak di leher. Hal ini terjadi karena bakteri tersebut menginfeksi kelenjar getah bening.

"Radang tenggorokan jenis ini disebut sebagai faringitis streptokokus. Jadi radanga tenggorokan atau inflamasi di bagian belakang mulut akibat infeksi bakteri Streptokokus grup A," tutur dr Syahrial, dalam temu media Betadine Obat Kumur di Blue Jasmine Restaurant, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2016).

Baca juga: Tenggorokan Sakit Tak Hilang-hilang, Bisa Jadi Radang Tenggorok Kronis

Dijelaskan dr Syahrial, faringitis streptokokus biasanya memiliki gejala nyeri hebat saat menelan, demam tinggi di atas 48 derajat celcius hingga pembengkakan kelenjar getah bening. Pembengkakan kelenjar getah bening inilah yang menimbulkan bengkak di bagian leher.

"Maka dari itu, tidak semua bengkak leher itu karena gondong atau kanker kelenjar getah bening (linmfoma). Radang tenggorokan karena infeksi bakteri juga bisa sebabkan bengkak di leher," tambahnya lagi.

Penyakit ini rentan menyerang anak yang berusia 5 hingga 15 tahun. Hal ini karena pada usia tersebut, kelenjar getah bening masih dalam tahap pertumbuhan dan belum sempurna, sehingga rentan mengalami infeksi.

dr Syahrial mengatakan penyakit ini juga akan sembuh dengan pengobatan antibiotik. Dalam waktu 7-14 hari, radang tenggorokan akan mereda dan bengkak di leher pun akan hilang seiring membaiknya keadaan pasien.

Pencegahan faringitis streptokokus bisa dilakukan dengan menjaga kebersihan tangan dan alat makan. Jika ada keluarga atau rekan kantor yang mengalami infeksi ini, jangan ragu untuk menggunakan masker karena infeksi bisa terjadi 1-3 hari setelah tertular.

"Kalau infeksi berulang, dalam artian setahun bisa sampai lebih dari 3 kali, cara pencegahannya adalah dengan mengangkat tonsil (amandel) karena bakterinya biasa berdiam di situ," tutupnya.

Baca juga: Bagaimana Cara Membedakan Benjolan di Leher karena Infeksi atau Limfoma?

(mrs/vit)

0 Response to "Jangan Salah, Radang Tenggorokan Juga Bisa Sebabkan Bengkak di Leher"

Posting Komentar