Agar Anak Terbiasa Sikat Gigi Sebelum Tidur, Peran Ibu Paling Penting

Jakarta, Kebiasaan sehat menyikat gigi sebelum tidur malam, khususnya pada anak-anak, membutuhkan dukungan dari lingkungan sekitar. Dukungan ini terutama dari ibu.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan atas kerjasama antara Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia dan PT Unilever Indonesia Tbk baru-baru ini, dalam satu keluarga ibu rupanya memiliki frekuensi menyikat gigi yang paling banyak.

"Oleh sebab itu, ibu berperan penting dalam mengajak anak agar mau menyikat gigi, mempraktikkannya juga. Kalau cuma dikasih tahu tanpa contoh kan anak tidak 'nempel'", tutur Head of Professional Relationship Oral Care PT Unilever Indonesia Tbk, drg Ratu Mirah Afifah, GCClintDent., MDSc, dalam peluncuran 'Cerita Petualangan Mama Sigi dan Pepo' di Hotel Mulia, Jl Asia Afrika, Senayan, Jakarta, Senin (11/10/2016).

Baca juga: Jeda Waktu Gosok Gigi yang Disarankan Setelah Makan Makanan Manis

Menurut drg Mirah, dalam hasil studi tersebut ditemukan bahwa frekuensi anak tidak menyikat gigi di malam hari lebih tinggi daripada orang tua. Sekitar 77 persen responden anak tidak menyikat gigi di malam hari, sementara 70 persen orang tua tidak melakukannya.

Hasil penelitian tersebut juga mengungkapkan sekitar 46 responden menyikat gigi hanya sekali sehari, di mana rata-rata ibu menyikat gigi 1,5 kali sehari, sementara anak hanya 1,3 kali.

"Dari penelitian tersebut juga terungkap, orang tua melewatkan menyikat gigi malam karena mereka merasa lelah, lupa, bosan atau hanya tidak peduli," imbuh drg Mirah.(ajg/vit)