Ucapan-ucapan yang Sebaiknya Dihindari Jika Ada Anak Kerabat yang Kena Kanker

Jakarta, Memiliki kerabat yang anaknya terserang kanker memang menyayat hati. Sebagai manusia, tentunya wajar jika kita berempati dengan merasa kasihan dan keinginan untuk membantu.

Namun hati-hati, niat berempati bisa jadi bumerang jika ucapan yang kita keluarkan malah menyinggung perasaan kerabat terkait. Psikolog keluarga yang biasa mendampingi keluarga pasien kanker, Ita D Azly, mengatakan orang tua dari pasien kanker anak awalnya akan merasa sedih, shock, takut dan bingung.

"Jadi orang tuanya bisa masih dalam fase denial. Di fase ini kita sebagai kerabat atau lingkungan terdekat, cukup hadir saja di situ sebagai tempat curhat. Lebih baik diam dan mendengarkan cerita mereka daripada jadi sok tahu yang nantinya malah membuat mereka semakin sedih atau terpukul," tutur wanita yang akrab disapa Mba Ita ini, dalam temu media Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia (YPKAI), baru-baru ini.

Baca juga: Cuma Punya Rp 50 Ribu dan Ingin Bantu Pasien Kanker Anak? Bisa Banget!

Dijelaskan Mba Ita, ucapan-ucapan seperti 'semoga anaknya cepat sembuh', 'jangan nangis', atau yang menakut-nakuti seperti 'saya dengar kanker ini tidak bisa disembuhkan' dan 'kasihan anak ini' tidak memberikan efek menenangkan. Yang ada, orang tua si anak malah makin bingung, gelisah, atau bahkan marah.

Lebih baik ucapan yang diberikan bernada netral. 'Kalau butuh apa-apa bilang ya' atau 'Apa yang bisa saya bantu' merupakan pilihan ucapan yang baik diucapkan kepada kerabat yang anaknya terserang kanker.

"Yang sederhana seperti 'sudah makan atau belum?' 'saya ambilkan minum ya?' itu juga lebih baik. Karena memang edukasi soal hal ini masih minim dilakukan ya, harus lebih disosialisasikan," tuturnya lagi.

Mba Ita yang juga aktif mendampingi keluarga pasien kanker anak di YPKAI menyebut anak yang terserang kanker memiliki kebutuhan yang sama seperti anak lainnya, yaitu waktu untuk bermain bersama rekan sebaya. Sebagai kerabat yang baik, akan lebih bermanfaat jika kita menyediakan waktu untuk mengajaknya bermain.

"Jangan malah kalau punya anak, kita suruh jauhi karena nanti takut tertular, atau karena takut mengganggu. Misalnya kita punya anak yang seumuran ajak saja bermain bersama karena pasien kanker anak juga butuh bermain layaknya anak-anak normal," tutupnya.

Baca juga: Foto Anak dengan Kanker Langka Setelah Jalani Kemoterapi Ini Bikin Terenyuh(mrs/vit)

Related Posts :

0 Response to "Ucapan-ucapan yang Sebaiknya Dihindari Jika Ada Anak Kerabat yang Kena Kanker"

Posting Komentar