Bridgette melihat sendiri orang tua dan para perawat kerap kerepotan tiap kali harus membuka penutup plester berulang kali. Ia merasa cara itu tidak praktis.
Siapa sangka di balik keresahannya itu kemudian timbul gagasan untuk membuat inovasi. Sembari menjalani pengobatan kanker, Bridgette membuat beberapa purwarupa. Hingga akhirnya ia berhasil menemukan plester 'idamannya'.
Bentuk plester ini tak ubahnya selotip, dan cara penggunaannya juga sama persis. Plester tinggal ditarik keluar lalu dipotong, seperti halnya penggunaan selotip.
"Casing-nya dapat menutup sempurna kok, sehingga dipastikan tidak ada kotoran yang masuk. Plesternya juga tetap steril," terang Bridgette kepada ABC Australia.
Baca juga: Kemenkes Punya Aplikasi Pengukur Stres di Android, Yuk Dicoba!
Tak sia-sia, inovasi Bridgette ini memenangkan kompetisi littleBIGidea, semacam ajang penghargaan untuk penemu-penemu muda di Australia. Ia menerima kabar gembira itu di saat masih dirawat di St Joseph's School, Chelsea, di depan sanak keluarga dan teman-teman sekelasnya.
![]() |
Penghargaan ini juga memberikan semangat baru bagi Bridgette yang baru saja selesai menjalani kemoterapi selama 18 bulan. Bahkan sang ayah, Steve menitikkan air mata ketika mengingat perjuangan sang buah hati.
"Ia begitu tabah meski kehilangan rambutnya yang panjang dan kemampuannya berjalan, tetapi ia berpikir sangat positif, saya belum pernah melihat orang yang sepositif dia," tuturnya.
Sebagai hadiahnya, Bridgette diperbolehkan mengunjungi NASA atau markas peneliti luar angkasa AS. Ini didasarkan atas permintaan bocah berusia 10 tahun itu sendiri. Alih-alih ke Disneyland, ia lebih memilih untuk bisa diberi kesempatan berkunjung ke NASA.
"Saya sudah tak sabar masuk ke pesawat ulang alik, ini akan luar biasa," timpal Bridgette polos.
Baca juga: Saat Umur Biologis Menentukan Peluang Mendapatkan Keturunan(lll/vit)
0 Response to "Keren! Dalam Perjuangan Melawan Kanker, Bocah Ini Bikin Inovasi Plester"
Posting Komentar