Mobilitas Tinggi, Batam Jadi Salah Satu Hot Spot HIV di Indonesia

Batam, Tingginya mobilitas orang di Kota Batam disebut sebagai salah satu alasan tingginya angka pengidap HIV. Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, drg H. Chandra Rizal mengatakan kasus HIV di Kota Batam didominasi oleh pekerja swasta.

Bahkan menurutnya, kasus HIV di Batam merupakan salah satu fenomena gunung es. Dari 1.000 orang yang positif, hanya ada 1 atau 2 orang yang mengaku dan mendapat pengobatan.

"Batam ini kan termasuk daerah berkembang, juga salah satu destinasi wisata, makanya mobilitas tinggi, banyak orang datang dan masuk. Nah, yang tidak disiplin (melakukan hubungan seks berisiko -red) ini yang paling terpengaruh (risiko HIV -red)," tutur drg Chandra dalam Kampanye Peduli HIV-AIDS di Kota Batam, Kepulauan Riau, Rabu (19/10/2016).

Hal senada juga dikatakan oleh Gafaruddin Ibrahim dari Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Kepulauan Riau. Selain mobilitas yang tinggi, kurangnya pemahaman masyarakat tentang HIV dan minimnya pengetahuan di kelompok berisiko merupakan penyebab Batam menjadi salah satu hot spot HIV di Indonesia.

Berdasarkan data dinas kesehatan Batam, karyawan atau buruh pabrik merupakan kelompok paling banyak mengidap HIV. Posisi kedua ditempati oleh ibu rumah tangga dan posisi ketiga ditempati oleh wanita pekerja seks.

Hal ini menurut drg Chandra merupakan akibat dari kurangnya disiplin diri para lelaki. Salah satunya adalah perilaku 'jajan' di lokalisasi yang nantinya tentu saja berisiko menularkan HIV kepada istri di rumah.

"Mungkin saja suaminya, maaf, jajan sembarangan. Tapi yang kena efeknya bukan dia sendiri kan. Istrinya juga jadi kena HIV. Makanya kita harus disiplin dan perkuat iman untuk tidak tergoda melakukan perbuatan seperti itu," tegasnya.

Baca juga: Pemahaman Rendah, Remaja Usia Sekolah Jadi Target Utama Kampanye HIV-AIDS

dr HM Subuh, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan, mengatakan Batam merupakan salah satu dari tiga daerah yang dipilih untuk mengadakan kampanye HIV. Selain Batam, daerah lainnya yang dipilih adalah Kabupaten Pangandaran dan Kota Surabaya.

"Tiga daerah itu hot-spot ya, selain di Batam, kita juga buat kampanye serupa di Sukabumi, Pangandaran di Jawab Barat dan Surabaya, Malang di Jawa Timur," tandasnya.

Baca juga: Studi Temukan Ada Anak yang Memiliki Imunitas Alami Terhadap AIDS(mrs/up)

Related Posts :

0 Response to "Mobilitas Tinggi, Batam Jadi Salah Satu Hot Spot HIV di Indonesia"

Posting Komentar