Menyoal Nyeri Haid karena Adanya Endometriosis

Jakarta, Nyeri haid bisa terjadi karena adanya endometriosis. Bahkan pada beberapa wanita, nyeri haid tersebut bisa terasa amat sakit.

Menurut dr Herbert Situmorang SpOG (K) dari RS Cipto Mangunkusumo, nyeri terbentuk pada otak seseorang yang berasal dari persepsi atau pengalaman yang tidak nyaman.

"Endometriosis bisa bikin nyeri pada tubuh salah satu alasannya adalah tissue injury yang jalurnya adalah somatic nociceptive. Misalnya seperti refleks ketika jari tergores pisau," tutur dr Herbert.

Dalam acara Seminar Awam Endometriosis Awareness Series bersama Indonesian Endometriosis Community (IEC) di Auditorium RS St. Carolus, Salemba, Jakarta Timur, Sabtu (22/10/2016) dr Herbert mengatakan sebab nyeri akibat endometriosis memiliki jalur lain. Apa saja?

Baca juga: Model yang Terlahir Tanpa Rahim dan Mimpinya Menjadi Seorang Ibu

"Sebab lainnya, distension yaitu penarikan atau peregangan pada organ. Nah, jalurnya visceral nociceptive artinya nggak bisa ditentukan. Beda sama somatic yang bisa ditentukan lokasi sakit nyerinya," sambung dr Herbert.

dr Herbert menjelaskan sebab lain nyeri haid akibat endometriosis adalah reaksi inflamasi yang bisa melepaskan zat-zat kimia pada tubuh. Sementara nyeri yang dianggap dr Herbert paling mengkhawatirkan adalah neuropathic pain.

Menurutnya neuropathic pain adalah rangsangan nyeri yang sampai pada otak namun tidak berasal dari rangsangan sakit sesungguhnya. Hal tersebut terjadi karena nyeri kronis atau nyeri yang lama tidak ditangani.

"Nyeri kronis ini penanganannya lebih sulit, obat anti nyeri berkilo-kilo nggak bisa mempan. Mungkin yang bisa hanya jenis obat morfin karena langsung bekerja di otak," imbuh dr Herbert.

dr Herbet pun menyarakan agar tidak membiarkan rasa nyeri sampai kronis. Karena, semakin kronis nyeri hingga menyebabkan neouropathic pain, maka penanganannya akan semakin sulit.

Sementara menurut Devi Novianti, praktisi kesadaran yang ditemui dalam acara yang sama, seseorang yang mengalami nyeri akibat endometriosis sebaiknya memiliki pikiran positif. Contohnya, memberi sugesti pada diri sendiri bahwa nyeri pasti bisa disembuhkan.

"Jadi tubuh bisa menyembuhkan diri sendiri karena pada tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat juga. Namun jika berpikir negatif atau stres tubuh justru akan mengurangi daya imun sehingga sulit untuk menyembuhkan," ucap Devi.

Baca juga: Wanita Perlu Waspadai Penyakit Endometriosis

(ajg/up)