Mungkinkah Profesi Bondan Winarno Berkontribusi Pada Penyakit Jantungnya?

Jakarta, Pakar kuliner Bondan Winarno dikabarkan meninggal dunia pada Rabu (29/11) pagi. Presenter acara 'Wisata Kuliner' di TransTV ini disebut memiliki riwayat penyakit jantung dan banyak orang mengaitkanya dengan profesi Bondan yang sering mencoba berbagai macam makanan.

Seperti diketahui salah satu faktor risiko untuk penyakit jantung adalah kolesterol tinggi yang tidak terkontrol. Sementara itu sudah hal biasa bagi Bondan untuk mencicip makanan yang mungkin tinggi kolesterol.

Baca juga: Komplikasi Penyakit Jantung Bondan Winarno, Apa Faktor Risikonya?

"Resiko pekerjaan, tapi beliau sudah bekerja dengan sangat baik," ujar seorang pengguna Facebook, Tommy Wasis.

Tapi benarkah kenyataannya demikian? Menurut ahli jantung dr Isman Firdaus, SpJP, MD, dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) tentu bisa tapi dengan beberapa catatan.

"Kalau cuma cicipin makanan saja sih enggak akan buat risiko jantung walaupun yang dicicipin makanan berlemak, kolesterol, dan asin. Tapi kalau cicipinnya banyak ya berpengaruh pada gangguan pembuluh darah," kata dr Firdaus ketika dihubungi detikHealth pada Rabu (29/11).

"Jadi berpengaruh kalau cicipinnya kebanyakan... Kalau konsumsi makanan yang tadi, jadi ada faktor risiko jantung koroner," lanjutnya.

Menurut dr Firdaus ketika seseorang terbiasa mengonsumsi makanan tinggi lemak dan asin bisa terjadi penyempitan pembuluh darah karena penumpukan plak. Akibatnya tekanan darah juga akan meningkat memaksa jantung bekerja lebih keras.

Dampaknya dalam jangka panjang dapat memicu berbagai masalah jantung.

Baca juga: 5 Tips Menjaga Jantung Selalu Sehat(fds/mrs)