Punya Risiko Sakit Jantung? Waspadai Juga Risiko Impotensi

Jakarta, Faktor yang mendorong seseorang untuk terkena penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi dan kegemukan nyatanya tidak hanya membebani jantung, tetapi juga berdampak buruk bagi kemampuan seksual pria.

Adalah tim peneliti dari Northwestern University yang menemukan bahwa mereka yang memiliki faktor-faktor risiko penyakit jantung berpeluang lebih besar untuk mengalami disfungsi ereksi.

Faktor risiko yang dimaksud ada 7: tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, gula darah tinggi, kegemukan, kurangnya aktivitas fisik, pola makan yang buruk dan kebiasaan merokok.

Untuk keperluan studi ini, peneliti mengamati 1.136 pria berusia mulai 60-an tahun selama 10 tahun. Kemudian dari tingkat risikonya, peneliti membagi partisipan ke dalam tiga kelompok.

Di akhir studi tercatat 526 pria atau 46 persen mengalami disfungsi ereksi. Mayoritas adalah pria dengan risiko penyakit jantung tertinggi.

Sebaliknya, pada pria dengan risiko jantung yang rendah hanya 15 persen saja yang dilaporkan mengalami disfungsi.

Baca juga: Studi: Golongan Darah Turut Pengaruhi Risiko Impotensi Pria

Dugaan peneliti, ini ada kaitannya dengan dampak penyakit jantung pada lemahnya aliran darah pria. Sebab bila ini terjadi maka kondisi ini juga bisa menghambat aliran darah ke kemaluan, yang kemudian memicu terjadinya disfungsi ereksi.

Ini dibuktikan sendiri oleh peneliti, di mana pria yang dilaporkan mengalami disfungsi ereksi cenderung mengalami gangguan aliran darah sejak studi dimulai.

"Kita tahunya disfungsi ereksi itu indikator awal adanya penyakit jantung padahal jika faktor risiko jantungnya kecil, disfungsi ini juga tidak akan terjadi," ungkap peneliti, Dr Abbi Lane-Cordova seperti dilaporkan Reuters.

Baca juga: 5 Hal yang Menentukan Kemampuan Ereksi Para Lelaki (lll/up)