Pada dasarnya, permainan pun bisa jadi ajang berolahraga asal dilakukan dengan niat dan tekad yang kuat. Lain halnya jika ingin mengikuti tren semata. Namun saat Pokemon Go baru muncul, memang belum ada studi ilmiah yang memastikan manfaatnya bagi kebugaran fisik, setidaknya bagi orang-orang yang memainkannya.
Baru-baru ini peneliti dari Harvard University mengemukakan bahwa pemain Pokemon Go yang aktif rata-rata bisa mengumpulkan 955 langkah dalam sehari di minggu pertama bermain Pokemon Go. Namun ini hanya terjadi di pekan pertama setelah mengunduh permainan tersebut.
Setelah itu, peneliti mencatat penurunan jumlah langkah yang signifikan pada partisipan, bahkan lebih sedikit daripada ketika mereka belum mengunduh permainan ini.
Pengamatan dilakukan terhadap 560 pemain Pokemon Go aktif yang telah mencapai level 'trainer' di AS dengan usia berkisar antara 18-35 tahun. Aktivitas fisik mereka lantas dibandingkan dengan lebih dari 600 orang yang belum pernah mengunduh aplikasi ini.
Baca juga: Ini Kata Dokter Soal 'Olahraga' dengan Pokemon
"Pokemon Go dikatakan dapat meningkatkan kesehatan publik dengan mendorong aktivitas fisik pada pemainnya. Tetapi studi kami membuktikan, dampak bagi kesehatannya hanya sedang-sedang saja," tulis peneliti dalam laporan mereka yang dipublikasikan British Medical Journal.
Peneliti juga menemukan bahwa pengembang sebenarnya merancang permainan ini agar bisa meningkatkan jumlah langkah pemainnya hingga 2.500 langkah perhari. Akan tetapi ini tidak terbukti.
"Padahal jika ada penambahan jumlah langkah sedikit saja sudah berdampak positif bagi kesehatan seseorang, tetapi jumlah langkah pemain Pokemon Go tidak bertambah dari waktu ke waktu," lanjut peneliti.
Belum lagi risiko cedera yang bisa diakibatkan saat bermain Pokemon Go atau bahkan kecelakaan di jalan.
Hanya saja peneliti tidak mencoba mencari tahu mengapa pemain tidak mengalami penambahan jumlah langkah, apakah karena berhenti bermain sama sekali atau sekadar bosan.
Meski demikian, peneliti mengatakan permainan berbasis augmented reality semacam ini punya potensi untuk meningkatkan kesehatan pemainnya, baik secara fisik maupun mental.
"Setidaknya permainan ini mendorong kita untuk keluar rumah, berjalan kaki dan bersosialisasi," tutur peneliti, Katherine Howe seperti dilaporkan BBC.
Baca juga: Tips Dokter Agar Olahraga dengan Pokemon Bisa Lebih Maksimal(lll/up)
0 Response to "Studi Pastikan Efek Kesehatan dari Pokemon Go 'Sedang-sedang Saja'"
Posting Komentar