Seperti ibu lainnya, bukan hal yang mudah bagi Ashley untuk menyusui bayi laki-lakinya yang diberi nama Ace. Bahkan sampai dua hari mencoba, Ace tak kunjung bisa melakukan pelekatan dengan baik. Tak ayal, Ashley pun frustasi dibuatnya.
Akhirnya, Ashley meminta bantuan konselor laktasi dan setelah diberi bimbingan, akhirnya untuk pertama kali dalam hidupnya, Ashley berhasil menyusui buah hatinya. Ekspresi bahagia pun terpancar dari wajahnya dan ini diabadikan oleh fotografer di Park City, Utah, Aleaze Jeavons.
|
"Sepanjang kehamilan ketiga ini, saya bertekad menyusui bayi saya karena saya tidak tahu apakah saya masih punya kesempatan. Saya juga tak mau menyesal. Banyak sekali pendapat baik dan buruk soal keputusan ini tapi saya tetap melakukannya," kata Ashley kepada Daily Mail.
Ashley mengisahkan awalnya ia 'memancing' Ace dengan memberinya ASI perah menggunakan suntikan. Kemudian, perlahan Ashley menyusui langsung bayi Ace dan akhirnya, ia berhasil melakukannya.
Sementara, Jeavons mengaku bangga bisa menangkap momen ekspresif Ashley saat berhasil menyusui. Ia mengatakan, saat masuk ke ruangan, Ashley tampak frustasi dan menangis. Bahkan, ia hampir menyerah untuk menyusui putranya.
"Tapi Ashley berhasil melakukannya. Ini adalah cerita yang indah dan menunjukkan bagaimana perjuangan luar biasa seorang ibu untuk menyusui bayinya," tutur Jeavons.
Baca juga: Kebiasaan 'Aneh' Bayi Saat Menyusu
Dikutip dari situs Ikatan Dokter Anak Indonesia, Prof dr Rulina Suradi SpA(K) mengatakan seringkali kegagalan menyusui disebabkan karena kesalahan memposisikan dan melekatkan bayi. Puting ibu menjadi lecet sehingga ibu jadi segan menyusui, produksi ASI berkurang dan bayi jadi malas menyusu.
dr Rulina mengatakan langkah menyusui yang benar yakni cuci tangan dengan air bersih yang mengalir. Kemudian, perah sedikit ASI dan oleskan ke puting dan areola sekitarnya. Langkah ini bermanfaat sebagai desinfektan dan menjaga kelembapan puting susu. Lalu, ibu duduk dengan santai di mana kaki tidak boleh menggantung. Setelah itu, posisikan bayi dengan benar
"Lalu bayi dipegang dengan satu lengan. Kepala bayi diletakkan dekat lengkungan siku ibu, bokong bayi ditahan dengan telapak tangan ibu. Perut bayi menempel ke tubuh ibu dan mulutnya berada di depan puting ibu. Lengan bawah bayi merangkul tubuh ibu, jangan berada di antara tubuh ibu dan bayi. Tangan bayi yang di atas boleh dipegang ibu atau diletakkan di atas dada ibu,' terang dr Rulina.
Kemudian, telinga dan lengan bayi yang di atas berada dalam satu garis lurus. Jangan lupa, bibir bayi dirangsang dengan puting ibu agar membuka lebar. Dan jika sudah seperti itu, dengan cepat kepala bayi didekatkan ke payudara ibu dan puting serta areola dimasukkan ke dalam mulut bayi.
Sementara, perlekatan yang benar yakni ketika:
- Dagu menempel ke payudara ibu.
- Mulut terbuka lebar.
- Sebagian besar areola terutama yang berada di bawah, masuk ke dalam mulut bayi.
- Bibir bayi terlipat keluar.
- Pipi bayi tidak boleh kempot (karena tidak menghisap, tetapi memerah ASI).
- Tidak boleh terdengar bunyi decak, hanya boleh terdengar bunyi menelan.
- Ibu tidak kesakitan dan bayi tenang.
Baca juga: Ingin Perbanyak ASI dengan Obat-obatan? Perhatikan Dulu Pesan Dokter
(rdn/vit)
0 Response to "Begini Ekspresi Natural Ibu yang Bahagia karena Berhasil Menyusui Bayinya"
Posting Komentar