Para ahli mengatakan pandangan dunia terhadap virus pada umumnya masih sempit hanya fokus pada yang bisa menyebabkan penyakit saja. Padahal nyatanya ada bermacam-macam jenis virus dan terbukti dari ditemukannya banyak jenis virus baru ketika peneliti melihat kasus infeksi pada invertebrata seperti serangga, cacing, dan keong.
Dipublikasi dalam jurnal Nature, beberapa virus yang baru ditemukan bahkan memiliki karakteristik unik sehingga tidak mudah untuk mengkategorinya.
Baca juga: Faktor-faktor yang Memengaruhi Munculnya Penyakit Menular Baru
"Ini adalah studi luar biasa yang memberikan kita penemuan virus terbesar sampai saat ini. Tidak diragukan lagi studi ini akan mengubah pandangan kita tentang dunia dan filogeni virus," komentar Profesor Elodie Ghedin dari New York University seperti dikutip dari BBC, Jumat (25/11/2016).
Beberapa invertebrata seperti nyamuk misalnya memang bisa memiliki virus berbahaya yang dapat menginfeksi manusia. Oleh karena itu menurut Prof Elodie temuan virus baru tersebut tetap butuh pengawasan meski kecil kemungkinannya untuk jadi berbahaya.
"Apa yang sudah kita pelajari dari studi semacam ini adalah bila kita coba lihat ke tempat yang tak pernah dijamah sebelumnya maka kita akan menemukan kekayaan baru di luar dugaan," kata Prof Elodie.
"Ini menjadi sebuah kasus kuat untuk memperluas pengawasan virus pada invertebrata dalam misi kita memahami dan memprediksi kemunculan serangan virus baru," pungkasnya.
Baca juga: Ebola dan Zika, Apa yang Membuatnya Bisa Mendadak Mengancam?(fds/vit)
0 Response to "Ditemukan! Sekitar 1.500 Virus Baru"
Posting Komentar